Peran Aliran Progresivisme dalam Pengembangan Karakter Siswa Muslim
Kata Kunci:
progresivisme, Karakter siswa muslim, Implementasi progresivisme, Prinsip progresivisme, nilai karakter islamAbstrak
Pendidikan memiliki peran krusial dalam membentuk generasi berkualitas, di mana pengembangan karakter siswa Muslim menjadi salah satu aspek utama yang harus diperhatikan. Dalam konteks pendidikan Islam, karakter tidak hanya berkaitan dengan aspek akademis, tetapi juga dengan akhlak, nilai moral, dan kemampuan sosial. Aliran progresivisme menawarkan pendekatan inovatif dalam pendidikan, menekankan pembelajaran aktif dan relevansi dengan kehidupan sehari-hari. John Dewey, tokoh utama progresivisme, berargumen bahwa pendidikan harus relevan dan membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis serta menyelesaikan masalah. Penelitian ini menggunakan penelitian pustaka dengan mengumpulkan sumber sumber yang relevan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip progresivisme, siswa Muslim dapat mengeksplorasi identitas mereka dan menerapkan nilai-nilai Islam dalam tindakan nyata. Selain itu, pendekatan ini mendukung kolaborasi dan interaksi sosial, yang sejalan dengan nilai ukhuwah dalam Islam. Progresivisme juga mendorong pengembangan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan inovasi, penting dalam menghadapi tantangan di era global. Melalui pendidikan progresif, siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga karakter yang kuat dan sesuai dengan nilai-nilai Islam. Integrasi prinsip-prinsip progresivisme dengan nilai-nilai keagamaan sangat relevan untuk membentuk generasi yang cerdas, bermoral, dan berakhlak mulia. Penelitian ini mengkaji implementasi konkret aliran progresivisme dalam pendidikan karakter siswa Muslim serta tantangan dan peluang yang dihadapi dalam proses tersebut.
Referensi
Gutek. Gerad Lee, 1974. Philosofical Alternatives in Education, Loyala University of Chicago.
Lickona, Thomas. 1991. Education for Character, How our School Can Teach Respect and Responbility. New York: Bantam Books.
Muhmidayeli. (2012). Filsafat Pendidikan, Bandung: Refika Aditama.
Nata, Abuddin. 2005. Pendidikan dalam Perspektif Hadis. Jakarta: UIN Jakarta Press.
Salsabilla, Unik Hanifah, Alvina Agustin, Feliana Safira, Indrika Sari, and Ahmad Sundawa. “Manfaat Teknologi Bagi Mata Pelajaran PAI Di Masa Pandemi Covid19.” Edunesia : Jurnal Ilmiah Pendidikan 2, no. 1 (2021): 125–32.
Tria, kormila. 2021. Pengertian Filsafat Pendidikan Progresivisme.
wahyuni, indra. (2023) Peran Nilai-Nilai Agama Islam dalam Pembentukan Karakter Anak-Anak Sekolah Dasar (SD). GUAU: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Agama Islam, 3(2), 265-266.
Salmia, S., & Yusri, A. M. (2021). Peran Guru dalam Pembelajaran Abad 21 di Masa Pandemik Covid-19. Indonesian Journal of Primary Education, 5(1), 82–92.
Mualifah, Ilun. (2013). Progresivisme John Dewey dan Pendidikan Partisipatif Perspektif Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam.
Amannudin, dkk. (2019). MAKALAH FILSAFAT TEORI PENDIDIKAN, Jurnal Filsafat.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 ibrahim atmaja
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.