Hubungan Penerapan Ice Breaking dan Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 09 Purwokerto

Penulis

  • Delinda Fauziah1 UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
  • Ali Muhdi UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

Kata Kunci:

Ice Breaking, Kreatif, Motivasi Belajar, Metode Pembelajaran

Abstrak

Penelitian ini dilakukan berdasarkan rendahnya motivasi belajar siswa kelas VIII  SMP Negeri 9 Purwokerto. Peneliti memilih Ice breaking untuk mengatasi rendahnya motivasi siswa, selain itu ice breaking juga digunakan memecahkan kebekuan, kekalutan, kejemuan dan kejenuhan suasana sehingga menjadi mencair dan suasana bisa kembali pada keadaan semula (lebih kondusif). maka besar kemungkinannya siswa kembali pada kondisi (semangat, motivasi, gairah belajar, kejemua dan lain sebagainya) yang lebih baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah terdapat hubungan antara ice breaking dengan motivasi. Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan sebelumnya dan tujuan yang ingin dicapai, maka penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen dalam bentuk penelitian pretest dan posttest. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 09 Purwokerto yang berjumlah 292 siswa, dengan sampel penelitian 35 siswa kelas VIII F dan  36 siswa kelas VIII G. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes. Hasil posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol dikonversikan pada skala likert. Teknik analisis data yang digunakan adalah N-Gain, uji normalitas, dan uji t. Berdasarkan hasil dari uji t sampel independent terhadap nilai rata-rata N-Gain kelas eksperimen dan kelas kontrol didapat nilai sig (2-tailed) yang diperoleh adalah 0,000 yang berarti kurang dari 0,05 yang menjadi batas signifikasi yang menunjukkan bahwa H1 diterima dan H0 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara ice breaking kreatif terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 09 Purwokerto

Referensi

Duryat, M. (2021). Pardigma Pendidikan Islam: Upaya Penguatan Pendidikan Agama Islam di Institusi yang Bermutu dan Berdaya Saing. Alfabeta.

Fauzi ; Triono. (2021). Dasar-dasar dan teori pendidikan.

Fitria, T. N. (2023). Breaking The Ice In The Classroom: Using Ice Braking In The Teaching And Learning Process. Borneo Journal of English Language Education, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.35334/bjele.v5i1.4210

Hikmasari, Nur, D., & Susanto. (2021). Konsep Pendidikan Karakter Perspektif Thomas Lickona dan Ki Hajar Dewantara Umpo Repository. https://eprints.umpo.ac.id/10609/

Pramita, A. W., Lubis, C. N., Aulia, N., & Sopha, G. Z. (2023). Hakikat Pendidikan Islam: Tarbiyah, Ta’lim Dan Ta’dib. Journal of Educational Research and Humaniora (JERH), 83–89. https://doi.org/10.51178/jerh.v1i2.1394

Sofyan Adi Pranata, M., Ayu Susanti, R., & Jannah, Q. (2021). The Effectiveness of Ice Breaking to Incerease Students’ Motivation in Learning English. IJoEEL, 03(01), 31–38.

Sugiyono. (2021). Statistika untuk Penelitian. Alfabeta.

Sugiyono. (2023). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif serta R & D. Alfabeta.

Syafrin, Y., Kamal, M., Arifmiboy, A., & Husni, A. (2023). Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Educativo: Jurnal Pendidikan, 2(1), 72–77. https://doi.org/10.56248/educativo.v2i1.111

Taneja V.R. (2005). Socio-Philoshopical Approach to Education. Altantico Publishing,.

Unduhan

Diterbitkan

26-07-2025

Cara Mengutip

Fauziah1, D., & Muhdi, A. (2025). Hubungan Penerapan Ice Breaking dan Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 09 Purwokerto. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(1). Diambil dari http://jurnalal-ikhlas.com/PPAI/article/view/146