Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar dalam Pembelajaran Akidah Akhlak di MTs Ma’arif NU 1 Sokaraja Banyumas
Kata Kunci:
Kurikulum, Kurikulum Merdeka Belajar; Akidah AkhlakAbstrak
Kurikulum Merdeka Belajar hadir sebagai inovasi kebijakan pendidikan yang menekankan kebebasan guru dan peserta didik untuk merancang pembelajaran sesuai minat, tahap perkembangan, dan konteks satuan pendidikan. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bagaimana Kurikulum Merdeka Belajar diterapkan dalam pembelajaran Akidah Akhlak di MTs Ma’arif NU 1 Sokaraja serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambatnya. Pendekatan penelitian kualitatif deskriptif digunakan dengan teknik pengumpulan data observasi kelas, wawancara mendalam (guru, kepala madrasah, wakil kepala bidang kurikulum), dan dokumentasi perangkat ajar. Data dianalisis melalui reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan dengan triangulasi sumber dan metode. Hasil menunjukkan bahwa perencanaan telah memanfaatkan modul ajar, alur tujuan pembelajaran, dan integrasi nilai-nilai karakter; namun pelaksanaan di kelas masih didominasi metode ceramah dengan penggunaan media terbatas. Faktor pendukung meliputi dukungan kepala madrasah dan lingkungan yang kondusif. Kendala utama ialah adaptasi terhadap pendekatan baru, keterbatasan media berbasis teknologi, dan sarana prasarana yang masih terbatas. Temuan ini memberi dasar evaluatif bagi optimalisasi praktik Kurikulum Merdeka Belajar di madrasah berbasis keagamaan.
Referensi
Abdul Majid. (2006). *Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi*. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Aprilia, N., et al. (2021). Konsep Merdeka Belajar dalam Perspektif Pendidikan Islam. *Tarbawiy: Indonesian Journal of Islamic Education*, 8(2), 159–168.
BSKAP Kemendikbud. (2019/2024). Tanggapi Hasil PISA: Ini Jadi Masukan Berharga. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Hatim, M. (2018). Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah Umum. *Jurnal Kajian dan Penelitian Pendidikan Islam*, 12(2), 140–163.
Kemendikbudristek. (2022). *Buku Saku Tanya Jawab Kurikulum Merdeka*. Jakarta: Kemendikbudristek.
Marisa, M. (2021). Inovasi Kurikulum Merdeka Belajar di Era Society 5.0. *Jurnal Sejarah, Pendidikan dan Humaniora*, 72–80.
Suherman, A. (2023). *Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar: Teori dan Praktik*. Bandung: Indonesia Emas Group.
Sudjana, N. (1989). *Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah*. Bandung: PT Sinar Baru.
UU Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Yahya, M. S., et al. (2024). Internalisasi Nilai Pendidikan Akhlak Melalui Kegiatan Kepramukaan. *Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar*, 9(3), 12–13.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Dhiyaa Mangisyatul Azqiya, MS Yahya

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.