Hubungan antara faktor keturunan, pembawaan, dan lingkungan pendidikan dalam membentuk potensi anak didik

Abstrak

Studi ini bertujuan untuk menganalisis keterkaitan antara faktor genetik, predisposisi, dan lingkungan pendidikan dalam membentuk potensi anak.Kajian ini menggunakan metode literature review dengan menganalisis berbagai hasil penelitian terdahulu yang relevan. Faktor keturunan memberikan dasar biologis dan genetik yang memengaruhi kecerdasan, bakat, serta kepribadian anak. Sementara itu, pembawaan berperan sebagai potensi awal yang dimiliki sejak lahir dan membutuhkan stimulasi agar dapat berkembang optimal. Lingkungan pendidikan, baik formal maupun nonformal, menjadi wadah penting yang memfasilitasi perkembangan tersebut melalui proses pengajaran, pembiasaan, dan interaksi sosial. Hasil kajian menunjukkan bahwa potensi anak tidak hanya ditentukan oleh faktor genetik semata, tetapi merupakan hasil dari interaksi dinamis antara keturunan, pembawaan, dan lingkungan pendidikan. Dengan demikian, upaya pengembangan potensi anak harus memperhatikan keseimbangan antara pemberdayaan faktor internal dan penyediaan lingkungan pendidikan yang kondusif. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoritis bagi kajian psikologi pendidikan serta menjadi rujukan praktis dalam merancang strategi pembelajaran yang holistik.